Mendagri Perintahkan Kesbangpol Hadang Potensi Gangguan NKRI

Jakarta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menekankan, agar Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) perlu diawaki oleh sumber daya manusia (SDM) yang handal. Dia juga meminta agar program-program yang dicanangkan dibuat secara matang.

"Kesbangpol diharapkan diisi atau diawaki SDM yang memahami pikiran-pikiran dalam rangka untuk menjaga persatuan dan keutuhan bangsa. Kesbangpol juga diharapkan memiliki perencanaan yang mengeksekusi program-program, setelah itu mengevaluasinya," katanya dikutip dalam keterangan pers, Selasa (8/6).

Selain itu, lanjut Tito, untuk mengantisipasi dan menyikapi timbulnya berbagai permasalahan yang terjadi di daerah, perlu adanya upaya dan langkah strategis dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Upaya tersebut kata dia berkaitan dengan tindakan deteksi dini (preemtif) dan cegah dini (preventif) atas berbagai potensi konflik yang ada, serta identifikasi intoleransi yang dapat memecah bangsa.

"Kesbangpol diharapkan memiliki kemampuan mendeteksi, menginventarisasi potensi-potensi yang dapat mengganggu persatuan kesatuan bangsa yang dapat melunturkan wawasan kebangsaan, NKRI, Indonesia yang plural," ungkapnya.

Selanjutnya dia pun mengingatkan perlu melakukan langkah mencari solusi dan mengelola potensi tersebut agar tak menjadi peristiwa yang menimbulkan persoalan. Selain itu, langkah ini sebagai upaya menjaga situasi keamanan, ketenteraman, dan ketertiban masyarakat (kamtramtibmas) daerah serta kerukunan nasional tetap terjaga.

Tito mengatakan, Kesbangpol memiliki esensinya untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, keutuhan NKRI, mengembangkan wawasan kebangsaan, serta menjaga bangsa yang plural di tengah keberagaman baik suku, bangsa, ras, dan agama.

"Untuk itu, upaya untuk memperkuat Kesbangpol terutama kualitas dan kuantitas SDM ini sangat penting, Kesbangpol perlu diawaki oleh personel yang cukup, dan personel yang berkualitas," pungkasnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PBB Nyatakan JIka Sekitar 108 Warga Sipil Tewas Dalam Serangkaian Serangan di Wilayah Tigray Utara

Seorang Ayah Memutilasi Anaknya Yang Berusia 4 Tahun Dan Menyimpannya di Dalam Kulkas Selama 2,5 Tahun

Badan Lingkungan Inggris Peringatkan Pemerintah, Masyarakat, Dan Perusahaan Terhadap Perubahan Iklim Ekstrem Pemasanan Global